Menteri Amran: Bukan Menjemput, Gorontalo Merampas Bola
jpnn.com, GORONTALO - Selain dikenal sebagai daerah penghasil kerawang (kain kerawang), Provinsi Gorontalo juga disebut sentra jagung.
Bahkan, Gorontalo pernah mengekspor jagung sebanyak 22 ribu ton ke Filipina dan Malaysia.
Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin yang ikut mendampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, pihaknya kontinu mengirimkan jagung ke Pulau Jawa.
Bersamaan dengan pengiriman 10.015 ton jagung ke Pelabuhan Cigading Banten, Gorut juga mengirimkan 3.500 ton jagung lewat Pelabuhan Anggrek.
"Jadi 10.015 ton ini berasal dari beberapa kabupaten/kota seperti Pohuwato, Boalemo dan Kota Gorontalo. Kalau Gorut, juga kirim 3.500 ton hari ini tetapi lewat Pelabuhan Anggrek," kata Indra di sela-sela launching pengiriman 10.015 ton jagung oleh Mentan ke Pelabuhan Cigading Banten, Jumat (21/4).
Di sisi lain, Menteri Amran memberikan apresiasi kepada Pemprov Gorontalo yang mampu mengirim jagung hingga 10.015 ton.
"Saya bangga dengan Gorontalo. Bukan hanya menjemput bola tetapi juga merampas bola dan ternyata bisa juga memenuhi target," terang Amran.
Dia lantas membeberkan perbedaan tipe orang Indonesia dengan asing.
Selain dikenal sebagai daerah penghasil kerawang (kain kerawang), Provinsi Gorontalo juga disebut sentra jagung.
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Kabar Gembira, Distribusi Pupuk Langsung ke Petani Sesuai Arahan Prabowo
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini