Menteri Amran Serahkan Sertifikat Tanah 62.543 Hektare
jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mewakili Presiden Joko Widodo menyerahkan sertifikat tanah seluas 62.543 hektare ke rakyat Sulawesi Selatan.
Penyerahan sertifikat tanah itu digelar di Kampus Telkom, Makassar, Kamis (28/12).
Selain Sulsel, pemerintah pusat juga melakukan penyerahan sertifikat tanah serempak di enam daerah lainnya.
Seperti di Surabaya, Lampung, Pontianak, Palembang, Jambi, dan Palu. Presiden sendiri melakukan penyerahan sertifikat tanah di Pontianak.
"Ini merupakan penyerahan sertifikat tanah terbesar sepanjang sejarah di Indonesia," kata Amran di Kampus Telkom.
Selama pemerintahan Jokowi-JK, kata Amran, sudah 1.080.000 hektare tanah diberikan kepada masyarakat.
Amran menargetkan, presiden akan terus menuntaskan permasalahan sengketa tanah agar masyarakat memiliki tanah.
"Sertifikat yang sudah dibagi sejak 2014 sampai saat ini, naik 400 persen," kata Amran.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, di era pemerintahan Jokowi, sudah 1.080.000 hektare tanah diberikan kepada rakyat.
- Kementan-Kementrans Berkolaborasi Bangun Kawasan Transmigrasi untuk Swasembada Pangan
- Mentan Amran Sulaiman Tegaskan akan Cabut Izin Penjual Pupuk Bersubsidi di Atas HET
- Kementrans dan Kementan Jalin Kolaborasi untuk Genjot Pendapatan Petani-Transmigran
- Andi Amran Sebut Kalsel Berpotensi Produksi 5 Juta Ton Padi
- Tinjau Bendungan Ameroro di Konawe, Mentan Amran Dorong Produktivitas Pertanian Meningkat
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025