Menteri Amran: Stok Beras Cukup untuk Delapan Bulan ke Depan
Penyebab Polemik Harga Beras
Terkait beras selalu menjadi polemik, Amran menegaskan hal tersebut disebabkan karena ulah banyak mafia pangan. Namun demikian, di era pemerintahan Jokowi-JK, Kementan bersama Panglima TNI, Kapolri, KPPU dan Bulog sudah banyak menyelesaikan mafia pangan. Sebanyak 409 mafia pangan sudah dikirim ke penjara dan yang sedang proses hukum sebanyak 782 perusahaan telah ditindak dengan tegas.
"Sebanyak 15 sudah diblacklist dan sebentar lagi akan ditambah 21 perusahaan. Aku tidak biarkan mafia pangan berkeliaran di Indonesia. Ini dicatat ya. Jangan petani di atasnamakan, marah nanti petani dan anda kualat," tegasnya.
"Tidak ada kompromi bagi mafia pangan, aku beresin, ini perintah Bapak presiden. Sebab ketahan pangan menyangkut ketahanan negara," tambah Menteri Amran. (jpnn)
Berdasarkan data BPS, surplus beras 2018 sebesar 2,85 juta ton dan impor 2018 itu merupakan sebagai cadangan nasional, tidak sebagai stok utama.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Bulog Jabar Pastikan Stok Beras Aman, Masyarakat Diminta Jangan Panik
- Mentan Amran Ungkap Varietas Padi Unggul Sukses Diujicobakan di Lumbung Pangan Merauke
- Disambangi Mentan Amran, Petani Papua Berharap Food Estate Bisa Meningkatkan Perekonomian
- Mentan Amran Pasang Target Lahan Lumbung Pangan Merauke hingga Sejuta Hektare
- Bulog: Persediaan Beras di Papua Cukup Hingga 7 Bulan
- Beri Bantuan untuk Genjot Pertanian Sumsel Hampir Rp 1 T, Mentan Puji Pj Gubernur Agus Fatoni