Menteri Anies: Pegawai ULT Harus Murah Senyum
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan meminta pegawai unit layanan terpadu (ULT) agar murah senyum. Sebab yang mereka layani adalah orang-orang dengan seabrek masalah.
Data ULT Kemdikbud menyebutkan, sejak 1 April 2015 sampai Maret 2016, sebanyak 20.643 orang mengunjungi ULT. Dari jumlah tersebut, yang terbesar adalah guru, operator sekolah, kepala sekolah, pengawas sekolah dinas pendidikan, karyawan swasta, orang tua, mahasiswa, pelajar, dosen, anggota DPR, LSM, dan jurnalis.
Dari media layanan pencarian informasi dan pengaduan, sebanyak 12.885 orang menggunakan media telepon, pesan singkat, surat elektronik. Sedangkan 6.647 orang menggunakan media portal ULT.
"Kalau dilihat dari persentase, yang paling banyak datang adalah guru. Mereka datang dengan segudang masalah dan ingin pulang dengan membawa solusi. Kalau pegawai ULT-nya tidak menyenangkan, guru ini pulang dengan banyak masalah lagi," beber Anies.
Mantan rektor Universitas Paramadina ini menambahkan, bahasa yang bisa dipahami semua suku adalah senyum. Itu sebabnya, setiap bertemu dengan siapapun sambutlah dengan senyum agar yang melihat merasa nyaman. (esy/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan meminta pegawai unit layanan terpadu (ULT) agar murah senyum. Sebab yang mereka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Kebijakan Terbaru terkait Guru PPPK, Tinggal Menunggu Surat Resmi
- Bandingkan Sikap Prabowo dan Gibran soal PPDB Zonasi
- Mendikdasmen Abdul Mu’ti Memberi Sinyal Kuat Perubahan, FSGI Bereaksi
- Luo Yuan Yuan jadi Mahasiswa Asing Pertama Raih Doktor di Untar dengan IPK Sempurna
- Guru ASN PPPK & Honorer Tendik Minta Kenaikan Gaji Merata, Ingatkan Janji Prabowo
- Komitmen Cambridge English Tingkatkan Pembelajaran Bahasa Inggris di Indonesia