Menteri Asman: ASN harus jadi Perekat Nasional
jpnn.com - JAKARTA - Baru-baru ini Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, mengundang Menpan-RB Asman Abnur memberi pengarahan pada seluruh pejabat Eselon I, II dan III di Kemendagri dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
Asman Abnur pun sangat terkesan dan mengapresiasi langkah yang diambil oleh menteri dari partai PDI Perjuangan tersebut.
"Ini budaya luar biasa yang diterapkan Mendagri. Baru dua bulan lebih saya jadi Menpan RB, namun koordinasi saya dengan Mendagri sangat cepat,” ujar Asman di Ruang Sasana Bhakti Praja (SBP) Kemendagri, Selasa (18/10).
Secara terus terang kepada seluruh pejabat di lingkungan Kemendagri, Asman mengatakan, dirinya ditugasi Presiden Joko Widodo, mewujudkan aparatur sipil negara (ASN) menjadi perekat nasional.
“ASN ini harus menjadi perekat nasional. Orang Papua nanti akan memulai karirnya menjadi sekretaris camat di Bandung atau Semarang. Dan saya sampaikan ke daerah, jangan ada istilah putra daerah, namun, ini ASN profesional, yang bisa selesaikan masalah pemerintahan,” ujar Asman.
Menurut Asman, untuk mewujudkan tugas tersebut, pihaknya dalam dua bulan terakhir tengah menyusun ‘roadmap’ ASN ke depan. Sehingga nantinya tidak lagi terdengar keluhan dari masyarakat yang menggambarkan kinerja ASN lambat, bertele-tele dan bikin ruwet.
"Tapi tentunya gaji (ASN) juga tidak kalah Pak Mendagri (dibanding pegawai swasta, red)," ujar Asman.(gir/jpnn)
JAKARTA - Baru-baru ini Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, mengundang Menpan-RB Asman Abnur memberi pengarahan pada seluruh pejabat Eselon
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Laurenzus Kadepa, Wakil Rakyat Progresif Revolusioner yang Dirindukan Rakyat
- Ustaz Ditangkap Gegara Kasus Pencabulan, Modusnya Bangunkan Salat Subuh
- Bea Cukai dan Bareskrim Polri Bongkar Penyelundupan Narkotika di Perairan Aceh Tamiang
- Feedloop AI Dorong Transformasi Operasional Hukum
- Setahun Fatwa MUI, Ribuan Santri Gelar Aksi Boikot Produk Israel
- Green Campus ITPLN Raih SDGs Gold dan 100% Gunakan Energi Bersih