Menteri Asman Bicara Paradigma Baru Inovasi Pemerintahan di Korea
jpnn.com - KOREA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur beserta Deputi Bidang Pelayanan Publik Diah Natalisa, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tatalaksana, serta beberapa pejabat Kementerian PANRB mengikuti acara Korea’s Government 3.0 Global Forum 2016, di Bexco, Busan, Korea Selatan pada 9 dan 10 November 2016.
Korea’s Government 3.0 merupakan sebuah paradigma inovasi baru yang berpusat pada transparansi, sharing (berbagi), dan komunikasi.
Pada acara ini, para petinggi negara, perwakilan organisasi internasional, dan pelajar berkumpul untuk mendiskusikan isu-isu terkait inovasi-inovasi pemerintahan.
Mereka juga membagi dan belajar dari kebijakan-kebijakan dan pengalaman-pengalaman negara di seluruh dunia.
Mengusung tema Paradigma Baru Inovasi Pemerintahan, Menteri Asman menjadi pembicara perwakilan Indonesia yang membahas mengenai inovasi pelayanan publik di Indonesia.
Untuk merespons laju administrasi yang semakin meningkat dan beraneka ragamnya kebutuhan masyarakat, pemerintahan di seluruh dunia terus mengejar cara baru untuk berinovasi.
Forum ini berlangsung di Government 3.0 Fair, sebuah pameran Government 3.0 yang meraih kesuksesan besar di berbagai bidang termasuk kolaborasi antara pemerintahan dan public dan aplikasi ICT yang merupakan sebuah inovasi pemerintahan.
Sebagai tambahan, Digital-5 Ministerial Summit, OECD APG Forum, dan UNPOG’s workshop akan diselenggarakan terkait dengan konferensi internasional untuk mendorong kerja sama internasional di antara pemerintahan-pemerintahan pada inovasi pemerintahan.
KOREA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur beserta Deputi Bidang Pelayanan Publik Diah Natalisa,
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak
- Lemhannas Berharap Bisa Berkontribusi di Penyusunan Perencanaan Program Pembangunan Nasional