Menteri Australia Mundur Setelah Perjalanan Kontroversial ke China

Menteri Sumber Daya Manusia Australia Stuart Robert mengundurkan diri dari kabinet setelah adanya penyelidikan internal mengenai kunjungannya yang kontroversial ke China di tahun 2014.
Menurut laporan yang diterima oleh ABC menyebutkan bahwa pengunduran diri tersebut semakin memperumit pergantian kabinet yang akan dilakukan Perdana Menteri Malcolm Turnbull yang diperkirakan akan terjadi di akhir pekan.
PM Turnbull akan melakukan perombakan kabinet karena sebelumnya Menteri Perdagangan Andrew Robb sudah menyatakan tidak akan mencalonkan diri lagi dalam pemilu mendatang.
Juga Wakil Perdana Menteri sebelumnya Warren Truss juga menyatakan hal yang sama, dan posisinya sebagai Ketua Partai Nasional sudah digantikan oleh Barnaby Joyce.
Berkenaan dengan Stuart Robert, Partai oposisi Partai Buruh sudah menyerukan agar Robert mengundurkan diri atau dipecat.
Robert berkunjung ke China di tahun 2014 dimana dia menghadiri upacara penandatanganan perjanjian di bidang mineral antara perusahaan Australia Nimrod Resources dan sebuah perusahaan China.
Pihak oposisi mengatakan perjalanan itu tidak pantas dilakukan karena Presiden Komisaris Nimrod Paul Marks adalah donor besar bagi Partai Liberal.
Robert juga bertemu dengan pejabat China dalam kunjungan tersebut.
Menteri Sumber Daya Manusia Australia Stuart Robert mengundurkan diri dari kabinet setelah adanya penyelidikan internal mengenai kunjungannya yang
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia