Menteri Bintang Sebut Kasus Kekerasan Seksual Meningkat di Masa Pandemi Covid-19

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati bahwa kasus kekerasan khususnya kekerasan seksual meningkat di masa pandemi Covid-19.
Menteri Bintang mengungkapkan, data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan (Simfoni-PPA) per 2 Januari 2022 menunjukkan sebanyak 10.247 kasus kekerasan terjadi sepanjang 2021.
“Sebanyak 15,2 persen di antaranya adalah kekerasan seksual," kata Menteri Bintang dalam Media Talk, Rabu (19/1).
Menurut dia, kasus kekerasan terhadap anak lebih memprihatinkan karena banyak terjadi di sepanjang 2021.
“Sebanyak 45,1 persen dari 14.517 kasus kekerasan terhadap anak merupakan kasus kekerasan seksual," ujar dia.
Peserta kontes kecantikan Puteri Indonesia 1992 itu menyebut kasus kekerasan seksual sebagai fenomena gunung es.
Artinya, kasus kekerasan seksual yang sebenarnya terjadi lebih kompleks dan banyak dibanding data yang tercatat. (mcr9/jpnn)
Menteri Bintang menyatakan bahwa kasus kekerasan khususnya kekerasan seksual mengalami peningkatan di masa pandemi Covid-19.
Redaktur : Boy
Reporter : Dea Hardianingsih
- Oknum Guru Sontoloyo Ini Ajak Siswi ke Ruang OSIS, Terjadilah
- Kasus AKBP Fajar Cabuli Bocah, Mahasiswi Bernama Stefani Jadi Tersangka
- Geram Terhadap Kelakuan eks Kapolres Ngada, Ketum PITI Bicara Pembinaan Mental Polisi
- Ini Peran Polisi Australia dalam Menguak Kasus Kekerasan Seksual Eks Kapolres Ngada
- AKBP Fajar Cabuli 3 Anak di Bawah Umur, Ada Korban Lain?
- Analisis Reza soal Kejahatan AKBP Fajar Pemangsa Anak-Anak