Menteri BUMN Tak Terima Rencana Akuisisi BTN Dianggap Meresahkan Masyarakat

jpnn.com - TANGERANG - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak terima bila selama ini rencana akuisisi BTN-Mandiri dianggap telah meresahkan masyarakat, terutama bagi karyawan BTN.
"Saya juga tidak bisa menerima kalau akuisisi ini dinilai meresahkan masyarakat," ucap Dahlan usai mengelar rapat pimpinan (Rapim) Kementerian BUMN di Kantor GMF, Tangerang, Kamis (24/4).
Mengenai demo yang dilakukan ratusan karyawan BTN pada Minggu (20/4) kemarin, Dahlan katakan itu sesuatu yang wajar dan ia juga tegaskan tak takut menghadapi para karyawan. Di balik aksi demo itu, Dahlan meyakini hanya segelintir orang yang getol tak menyetujui akuisisi tersebut. Bahkan Dahlan menuding ada maksud-maksud tertentu di balik aksi protes karyawan BTN.
"Yang resah hanyalah sebagian karyawan BTN, itu wajar. Saya pun, sudah menyatakan siap menghadapinya, terutama kalau direksinya tidak mampu mengatasi. Kalau ada dari pihak luar yang resah, paling satu dua orang saja, seperti Rizal Ramli yang semua orang sudah tahu apa maksudnya," ulasnya.
Keresahan para karyawan itu menurut Dahlan, hanya kurang pahamnya para karyawan mengenai tujuan dan rencana strategis Kementerian BUMN terhadap pengembangan BTN.
"Mereka belum baca saja, belum paham, bahwa BTN akan tetep eksis dan justru akan lebih besar, dan akan besar pembiayaan perumahannya," pungkasnya.
Seperti diketahui, mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli juga sempat berorasi menolak akuisisi BTN-Mandiri. Menurut dia, bank BUMN bisa besar kalau mengakuisisi bank swasta. "Beberapa tahun terakhir Mandiri kinerjanya semakin menurun, bahkan sudah dilampaui Bank BRI. Jadi, kalau Mandiri mau besar harus akuisisi bank swasta bukan bank BUMN," timpal Rizal. (chi/jpnn)
TANGERANG - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak terima bila selama ini rencana akuisisi BTN-Mandiri dianggap telah meresahkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dirut Brantas Abipraya Raih Penghargaan Indonesia Best CEO
- Harga Emas Antam Hari Ini 21 Maret Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- Chandra Asri Group Perluas Implementasi Ekonomi Sirkular dengan Pengumpulan Jelantah
- J&T Cargo Ungkap Strategi untuk Memaksimalkan Kontribusi Bagi Industri Logistik
- HPSN 2025, Danone Indonesia & Shind Jogja Gelar Lomba SpeakUp dan Kreasi Daur Ulang
- Bulog Karawang Tetap Serap Gabah Petani Meski Realisasi Telah Mencapai 136%