Menteri Datang jika Rumah Sudah Dirobohkan
Kamis, 13 September 2012 – 09:22 WIB

Menteri Datang jika Rumah Sudah Dirobohkan
JAKARTA - Terjawab sudah mengapa Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto tidak kunjung datang ke Medan guna melakukan peletakan batu pertama pembangunan Fly Over (jembatan layang) di Jalan Letjen Jamin Ginting, Simpang Pos, Medan. "Kalau pelabaran jalannya belum siap, itu nanti bisa macet. Kita tidak ingin proyek ini malah mengganggu masyarakat karena trafic yang macet, karena di situ nanti tempat launching," beber Subagyo kepada JPNN kemarin (12/9).
Rupanya, si menteri belum sreg dengan kondisi di lapangan, yang dianggap belum layak untuk dilakukannya peresmian proyek tersebut. Direktur Bina Pelaksana Wilayah I (Sumut-NAD) Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PU, Subagyo, menyebut dua hal yang harus sudah terpenuhi sebagai syarat bosnya mau datang ke Medan.
Pertama, proyek tersebut juga didahului dengan pelebaran jalan. Nah, nantinya akan diberi beton di lokasi pelebaran jalan itu. Apa hubungannya dengan acara pelatakan batu pertama? Subagyo menjawab, kesiapan pelabaran jalan ini guna menghindari kemacetan saat acara peletakan batu pertama.
Baca Juga:
JAKARTA - Terjawab sudah mengapa Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto tidak kunjung datang ke Medan guna melakukan peletakan batu pertama pembangunan
BERITA TERKAIT
- Polda Jateng: Kanitgakkum Satlantas Tersangka Kematian Darso Warga Semarang
- Guru di Kuansing Tewas Digorok Pakai Parang, Pelakunya, Astaga!
- Mbak CL Buka Bisnis Terlarang di Kebun Sawit, Begini Akibatnya
- Seluruh Korban Kecelakaan Truk di Sungai Segati Dievakuasi, Total 15 Orang Meninggal
- Gubernur Riau Apresiasi Penurunan Tarif Parkir di Pekanbaru
- Kecelakaan di Jembatan Sungai Segati Renggut 14 Nyawa, 1 Korban Belum Ditemukan