Menteri Desa Akui Ada Anak Buahnya Terjaring OTT KPK
jpnn.com, JAKARTA - Operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (26/5) sore tidak hanya menjaring auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Kabarnya, ada pula Irjen Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Sugito yang juga terjaring OTT lembaga antirasuah itu.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo pun mengakui bahwa Sugito memang terjaring OTT KPK. Eko menceritakan, awalnya dia meminta anak buahnya untuk menghubungi Sugito terkait dengan penyegelan ruangan di Kementerian Desa oleh KPK.
"Ternyata, tidak bisa dihubungi. Belakangan saya dengar dari berita kalau Pak Sugito diperiksa KPK," kata Eko kepada JPNN.com, Sabtu (27/5).
Namun, Eko memilih untuk tidak banyak berkomentar mengenai OTT KPK, termasuk kasus yang membelit Sugito. Dia menunggu keterangan resmi dari KPK.
"Kami tunggu saja keterangan resmi dari KPK. Kami menghormati proses hukum yang sedang dijalankan oleh KPK," ucap Eko. (gil/jpnn)
Operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (26/5) sore tidak hanya menjaring auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Ketua PKB Mengingatkan Hasbiallah Ilyas soal OTT KPK
- Saksi Ahli Sidang Timah Sependapat Kerugian Negara Hanya Bisa Dihitung BPK
- Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada
- 5 Berita Terpopuler: Info OTT Terkini, Salah Satu Gubernur Diamankan KPK, Ada di Sini