Menteri Halim Periksa Realisasi dan Perencanaan Dana Desa
“Seluruh desa berjejaring internet bisa sampai di kita. Hanya 13.000 desa yang belum ada internet dari 74.900 an desa. Kami jalin kerja sama dengan Kementerian Kominfo, Telkom juga untuk solusi percepatan terhadap 13.000 desa yang belum ada jaringan internet,” ujarnya.
Menurutnya, desa yang belum terkoneksi jaringan internet tersebar tak hanya di lokasi Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) saja.
Namun, tersebar di desa-desa tertinggal dari wilayah barat hingga timur Indonesia. Dia memastikan, bahwa seluruh desa akan mendapatkan upaya pembangunan yang sama.
“Prioritas 3T itu pasti. Semua jadi prioritas. Pada intinya desa adalah bagian yang tidak terpisahkan dari NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Semua warga desa adalah keluarga kita, harus kita posisikan seperti itu sehingga ketika mereka belum bisa menikmati banyak hal, kami juga merasakan apa yang mereka rasakan, sehingga kami termotivasi untuk terus bekerja sehingga terjadi percepatan-percepatan,” ujarnya. (adv/jpnn)
Mendes melakukan telekonferensi untuk menjaring informasi secara langsung dan cepat mengenai kondisi dan perkembangan realisasi dana desa.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri Dorong Kolaborasi Pemda dan Pemdes untuk Kemajuan Desa Mandiri
- Gali Potensi Lokal, Mendes PDT Yandri Susanto Keliling Desa di Banten
- Paslon Nawaitu Janji Dana Desa Rp 500 Miliar hingga Target Riau Emas, Realistis?
- Oknum Kades Ngemplak Viral di Media Sosial Gegara Dugaan Pemangkasan BLT Dana Desa
- Andra Soni Janjikan Bantuan Rp 300 Juta per Desa Jika Terpilih di Pilgub Banten
- Program TEKAD Kemendes PDTT Mendongkrak Status Desa di Indonesia Timur