Menteri Imigrasi Australia Bela Ucapannya Terkait Warga Keturunan Lebanon
Bill Shorten menyebut komentar Dutton itu tercela dan dia harus "minta maaf segera".
Tanggapan Asosiasi Muslim Lebanon
Anggota DPR dari Partai Koalisi Andrew Laming membela komentar Dutton dengan menyatakan sang menteri hanya bicara tentang "prima facie truth" atau sesuatu yang sudah dianggap kebenaran mengenai komunitas tersebut.
Namun Ketua Asosiasi Muslim Lebanon Samier Dandan menyatakan komentar Dutton tidak berdasarkan informasi dan tidak bisa diterima.
"Jangan kita berdebat kusir di sini. Apa yang diucapkan Dutton itu rasis, apa yang dia maksudkan itu rasis, dan kurangnya kecaman di Parlemen mencerminkan penggambaran rasisme dalam bagaimana kita bicarakan tentang minoritas di Australia," tuturnya.
"Komunitas Lebanon Australia bukan umpan politik," tambah Dandan.
Menteri Dutton sebelumnya juga mengeritik mantan PM Malcolm Fraser, menyebutnya "membuat kesalahan dengan mendatangkan sejumlah orang" ke Australia sebagai bagian dari kebijakan imigrasinya di tahun 1970-an.
Anggota DPR dari Partai Buruh Linda Burney menyatakan Menteri Imigrasi "sangat dongkol" setelah menghadapi kritikan atas komentarnya.
"Di Dapil (daerah Pemilihan) Barton banyak warga Australia keturunan Lebanon yang bangga berkontribusi dalam perekonomian ... Mereka itu kawan saya dan mereka warga yang baik," katanya.
Menteri Imigrasi Australia Peter Dutton tetap membela ucapannya bahwa menerima pendatang Muslim keturunan Lebanon di Australia merupakan kekeliruan.
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat