Menteri Ingatkan Jokowi tak Sembarangan Impor Bus
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perindustrian MS Hidayat angkat bicara soal polemik bus Transjakarta oplosan asal Tiongkok yang didatangkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Menurutnya, kasus ini harus menjadi pelajaran bagi Gubernur Joko Widodo alias Jokowi.
Hidayat menjelaskan, sebagian besar kendaraan komersial yang ada saat ini diproduksi di dalam negeri. Karena itu seharusnya Jokowi tidak mendatangkan bus dari luar negeri.
"Mudah-mudahan dengan ini dia teringat kembali kalau commercial vehicle, truk bus, 95 persen itu dibuat di dalam negeri, assemblingnya, semua," kata Hidayat kepada wartawan di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (27/2).
Ia mengaku sempat menawarkan produsen bus lokal kepada Jokowi. Namun, ternyata perusahaan tersebut kalah dalam proses tender.
"Saya nawarin, tapi dulu kalah tender, gak tahu pakai PT apa," ungkap Hidayat.
Seperti diketahui, sejumlah bus Transjakarta dan BKTB yang dipesan pihak Pemprov DKI dari Tiongkok tiba dalam kondisi rusak. Bus-bus yang rusak itu diduga merupakan barang bekas yang dipermak oleh pihak produsen sehingga terlihat baru.
Dugaan adanya praktek korupsi dalam pengadaan bus-bus itu langsung mencuat. Bahkan, KPK sudah menyatakan kesediaannya untuk mengusut dugaan korupsi tersebut. (dil/jpnn)
JAKARTA - Menteri Perindustrian MS Hidayat angkat bicara soal polemik bus Transjakarta oplosan asal Tiongkok yang didatangkan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS