Menteri Jonan Ancam Lepas Ketergantungan Maskapai Beli Avtur dari Pertamina
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan ogah ambil pusing jika PT Pertamina enggan menurunkan harga avtur, sesuai dengan harga internasional. Karena itu, pihaknya akan memberi kesempatan kepada perusahaan migas lainnya untuk masuk dan menjual avtur di bandara.
Langkah ini diharapkan para maskapai tidak perlu ketergantungan lagi dari Pertamina untuk mendapat pasokan avtur. Sebab, berdasarkan laporan PT Angkasa Pura (AP) II, harga avtur Pertamina lebih mahal 20 persen dibanding harga internasional. Kondisi tersebut membuat maskapai nasional sulit bersaing dengan negara-negara lain.
"Kalau nanti misalnya Pertamina enggak mau, ya saya masukin aja yang bukan Pertamina di bandara-bandara," ujar Jonan saat ditemui di Gedung BPPT, Jakarta, Senin (14/9).
Mantan dirut KAI ini menambahkan, bandara-bandara kecil milik Kementerian Perhubungan saat ini sudah dipasang tempat khusus pengisian bahan bakar avtur untuk pesawat. Dalam pemasangan itu, pemasok avtur tidak perlu membayar sewanya.
"Di bandara-bandara kecil milik Kemenhub juga pasang instalasi aja enggak pernah bayar kok mereka. Enggak ada PNBP-nya ke Kementerian Perhubungan," imbuh Jonan. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan ogah ambil pusing jika PT Pertamina enggan menurunkan harga avtur, sesuai dengan harga internasional.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM di Surakarta
- Prudential Syariah-UIN Syarif Hidayatullah Edukasi Tingkatkan Literasi & Inklusi Keuangan
- Pertamina Optimistis Pengembangan CCS/CCUS Berkontribusi Signifikan Mengurangi Emisi
- PNM Dorong Ekonomi Perbatasan lewat Inovasi Rumput Laut