Menteri Keuangan Bagikan Rahasia Negara Maju, Ternyata
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyandang predikat negara maju tidak sembarangan.
Dia menyebut sejumlah indikator harus dipenuhi untuk masuk dalam kategori negara maju.
Hal itu juga menjadi target yang akan dicapai oleh Indonesia pada 2045.
Menurutnya, Indonesia harus mencapai pertumbuhan ekonomi di atas lima persen setiap tahun.
“Seringkali kita disuguhkan beberapa indikator yang sering disampaikan seperti pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, kesenjangan, atau nilai tukar petani, nilai tukar nelayan, dan sebagainya. Namun, kemajuan suatu bangsa pasti selalu terikat dan ditentukan oleh kualitas manusianya,” kata Menkeu Sri Mulyani pada pembukaan Olimpiade APBN 2021 secara daring yang dipantau di Jakarta, Minggu.
Menkeu Sri Mulyani mengatakan kinerja ekonomi nasional dan pendapatan per kapita masyarakat yang tinggi hanya sebagian dari indikator untuk menjadi negara maju.
Di samping itu, lanjutnya, Indonesia juga mesti memenuhi persyaratan lain, seperti Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang mampu memenangi kompetisi tingkat dunia.
“Maju dari kemampuan kita memenangkan berbagai lomba internasional, mulai dari olimpiade olahraga, festival film, nobel, berbagai macam ajang lainnya,” tutur Sri Mulyani.
Menteri Keuangan Sri Mulyani membagikan rahasia tentang negara maju. Simak selanjutnya
- Sri Mulyani Laporkan Defisit APBN Februari, Jangan Kaget ya!
- IHSG Melaju di Zona Hijau, Pengaruh THR Cair 100 Persen?
- Bitcoin Terkoreksi USD 80 Ribu, Peluang atau Ancaman bagi Investor?
- Tingkatkan Ekonomi Setelah Tsunami Selat Sunda, Istri Nelayan Produksi Aneka Olahan Laut
- Sandiaga Uno: SI IKLAS jadi Awal Kebangkitan Ekonomi
- Ekonom Sebut Penghentian PSN Berisiko Picu Ketidakpastian Ekonomi