Menteri Keuangan Melapor, Presiden Gembira, Wah Ada Apa?
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan telah menerima laporan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait penerimaan negara.
Jokowi mengapresiasi peningkatan pendapatan negara pada pertengahan November 2021.
Menurutnya, hal itu juga sejalan dengan perbaikan sejumlah indikator ekonomi domestik seperti keyakinan konsumen, penjualan ritel, dan produksi industri manufaktur.
“Tadi pagi saya baru saja dapat laporan dari Bu Menteri Keuangan (Sri Mulyani Indrawati), capaian dari pajak sangat baik, bea cukai juga sangat baik, PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) juga sudah lebih dari 100 persen ini baik semua, tumbuh 18,2 persen (yoy) angka sangat besar sekali,” kata Presiden Jokowi dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2021 di Jakarta, Rabu (24/11).
Kepala Negara menyebut pendapatan negara meningkat dan melampaui pencapaian periode sama di 2020.
Kendati demikian, Presiden Jokowi mengingatkan agar seluruh pihak berhati-hati karena ketidakpastian akibat dinamika pandemi Covid-19 masih membayangi.
“Kita tetap optimistis, tetapi tetap harus hati-hati,” ujarnya.
Selain pendapatan negara, Presiden Jokowi menjabarkan beberapa indikator ekonomi domestik juga terus membaik, melebih pencapaian sebelum pandemi Covid-19.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan telah menerima laporan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani. Ada apa?
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Pakar Apresiasi Andi Sudirman yang Berhasil Tangani 500 Kilometer Jalan di Sulsel
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi