Menteri Larang WNI Wisata ke Malaysia
Senin, 14 September 2009 – 21:07 WIB

Menteri Larang WNI Wisata ke Malaysia
JAKARTA -- Klaim-klaim Malaysia terhadap khasanah budaya dan sejumlah pulau milik Indonesia, tampaknya sulit dimaafkan. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) Jero Wacik pun tampaknya masih memendam rasa kecewa terhadap ulah negara tetanggan terdekat RI itu. Jero Wacik mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak pergi bertamasya ke Malaysia. Sebab, tidak membawa keuntungan ekonomi bagi Indonesia.
''Pokoknya saya sarankan untuk jangan lagi ke Malaysia, karena kalau pergi bertamasya ke sana (Malaysia, Red) nanti dia yang kaya, dan kita yang miskin,'' kata Jero Wacik kepada wartawan saat konferensi pers Antisipasi Wisata Liburan Idul Fitri 1430 H di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (14/9).
Baca Juga:
Dia menjelaskan, agar warga masyarakat kita tidak berwisata ke Malaysia, maka harus dilakukan sejumlah perbaikan dalam pengelolaan kondisi objek wisata di tanah air. Karena dengan dilakukannya perbaikan kondisi objek wisata itu, maka dengan sendirinya akan membuat warga Indonesia lebih memilih berwisata di dalam negeri ketimbang pergi ke luar negeri seperti salah satunya ke Malaysia.
''Jika saja tempat wisata di Indonesia sudah membaik, saya yakin wisatawan domestik tidak akan berlibur ke Malaysia. Soalnya kalau berwisata ke Malaysia, maka negara itu yang akan kaya, sedangkan negara kita tetap saja miskin,'' ungkapkanya.(sid/JPNN)
JAKARTA -- Klaim-klaim Malaysia terhadap khasanah budaya dan sejumlah pulau milik Indonesia, tampaknya sulit dimaafkan. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses Yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Perpres Kantor Komunikasi Kepresidenan Digugat ke MA, Ini 4 Pasal yang Dipersoalkan
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional