Menteri LHK Siti Tekankan Solidaritas dan Kolaborasi dalam Aksi Lingkungan
jpnn.com, SWEDIA - Dalam pertemuan internasional Stockholm+50, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan banyak usaha yang dilakukan melalui kerja sama lingkungan internasional, termasuk di regional ASEAN.
Hal itu dikatakan Siti Nurbaya saat menghadiri rangkaian pertemuan internasional Stockholm+50 di Stockholm, Swedia, pada 2 dan 3 Juni 2022.
"Dalam semangat ini, Indonesia menekankan pentingnya solidaritas dan kolaborasi semua negara dalam melakukan aksi lingkungan," katanya.
Menteri Siti juga menyampaikan beberapa poin penting dalam upaya aksi lingkungan. Pertama, tindakan nyata dan implementasi adalah kuncinya.
Semua pemangku kepentingan harus meningkatkan aksinya untuk mengatasi krisis global termasuk iklim, keanekaragaman hayati dan polusi.
"Kami harus dapat berbagi dan memobilisasi inovasi, teknologi, pengetahuan, dan sumber daya keuangan yang tersedia untuk mengisi kesenjangan implementasi di antara negara-negara," ujar Siti.
Kedua, peran pemuda sebagai kolaborator utama Indonesia adalah yang terpenting.
Indonesia sepenuhnya mendukung gagasan Stockholm+50 untuk memberikan ruang yang lebih besar bagi kaum muda.
Menteri LHK Siti Nurbaya menekankan solidaritas dan kolaborasi dalam aksi Lingkungan di agenda Stockholm+50
- Buka MTQ Internasional, Menag Ungkap Bukti Al-Qur'an Serukan Umat Jaga Bumi dari Kerusakan
- 3 Program TJSL SPSL Mampu Berdayakan Masyarakat Rawa Badak Utara
- Ibas Dukung Pembangunan IKN Berbasis Ekosistem lingkungan hidup
- Waka MPR Eddy Soeparno Dukung Penuh Anak Muda Mengampanyekan Lingkungan Bersih
- Edukasi dan Dukung Energi Bersih, PIS Tanam Pohon dan Pasang PLTS di SMPN 2 Cilegon
- Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi ‘The Guardian’ di Indonesia Green Award 2025