Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi akan Kunjungi Delapan Negara Pasifik Termasuk Timor Leste
Ini terutama berkenaan dengan perjanjian keamanan yang ditandatangani Beijing dengan Kepulauan Solomon bulan lalu.
Harian ekonomi Inggris The Financial Times melaporkan bahwa Tiongkok juga bermaksud melakukan kerja sama serupa dengan negara-negara Pasifik lainnya termasuk Kiribati.
Pemerintah Kiribati dengan tegas membantah berita tersebut meski salah seorang pejabat pemerintah negara Barat mengatakan kepada ABC bahwa "mungkin saja terjadi".
Menlu Wang Yi juga akan mengunjungi Kiribati namun hanya akan berada di sana selama empat jam karena negara tersebut sedang menerapkan karantina ketat sehubungan dengan pandemi COVID.
Salah seorang sumber di pemerintahan negara Pasifik mengatakan kepada ABC terjadi "pembicaraan panjang dan intensif" mengenai kunjungan ke Kiribati, dan negara tersebut hanya setuju menerima kedatangan Wang Yi setelah adanya berbagai tekanan kuat dari Tiongkok.
Dalam pernyataannya, Pemerintah Kiribari menyebut kunjungan ini "menjadi tonggak penting dalam hubungan Kiribati-Tiongkok" sejak pemulihan hubungan diplomatik di tahun 2019.
Meningkatnya pengaruh di kawasan
Sementara itu media pemerintah Tiongkok sudah membuat pemberitaan mengenai lawatan ini sebagai bukti meningkatnya pengaruh Tiongkok di kawasan Pasifik.
"Kunjungan Wang ke kawasan Pasifik selatan setelah serangkaian kegiatan diplomatik Amerika Serikat di Asia, termasuk KTT dengan pemimpin ASEAN dan kunjungan Presiden AS ke Jepang dan Korea Selatan, yang dimasukkan untuk menangkal pengaruh Tiongkok," kata tabloid Global Times mengutip pengamat Tiongkok.
Pemerintah Tiongkok mengukuhkan bahwa Menlu Wang Yi akan mengadakan kunjungan ke beberapa negara Pasifik untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan keamanan
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Wanita Global
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis