Menteri Nadiem Dicecar Komisi X DPR Gegara Pernyataan Anak Buah
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Gerindra Nuroji mengkritik pernyataan Pelaksana Tugas Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Plt Sesditjen Dikti) Kemendikbudristek Tjitjik Tjahjandarie.
Tjitjik sebelumnya menyebut bahwa pendidikan tinggi sifatnya tersier dan tidak wajib.
Nuroji menyayangkan dan meminta penjelasan Mendikbud-Ristek Nadiem Makarim mengapa Tjitjik tidak hadir dalam rapat Komisi X, hari ini, Selasa (21/5).
"Ini saya rasa perlu dikoreksi. Saya melihat, ini yang menyatakan tidak hadir ini, kenapa ini?" tanya Nuroji dalam rapat.
Politikus Partai Gerindra itu sangat tidak setuju dengan pernyataan Tjitjik yang menganggap pendidikan tinggi bersifat tersier.
Dia menjelaskan pernyataan itu disampaikan oleh pejabat dari Kemendikbudristek dan menanyakan mengapa hal itu sampai bisa disampaikan kepada masyarakat.
"Ini saya rasa sangat kurang mendidik bagi masyarakat, seolah-olah kuliah itu tidak penting, bagaimana bisa ini disampaikan kepada masyarakat? Sampai dipublikasikan," ujar Nuroji.
Lebih jauh, dia mengingatkan soal pentingnya negara mengakomodasi pendidikan bagi seluruh warga negaranya tanpa terkecuali.
Menteri Nadiem Makarim dicecar anggota Komisi X DPR gegara pernyataan Plt Sesditjen Dikti Tjitjik Tjahjandarie yang anggap kuliah kebutuhan tersier.
- Ganesha Operation Bekali Siswa NTB Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi
- Mendiktisaintek Targetkan Mulai 2025 Jumlah Siswa yang Kuliah di Berkeley Meningkat
- Rekind dan Perguruan Tinggi Bersinergi Kembangkan Inovasi Riset & Solusi di Sektor EPC
- PembaTIK jadi Instrumen Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang AI
- Pertamina Goes To Campus Hadir di Universitas Diponegoro
- Kemendikbudristek Dorong Penerapan Hidup Sehat di Sekolah