Menteri Nasir Harus Makan Kolak saat Buka Puasa

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir punya makanan favorit saat ramadan. Kolak!
Tidak harus kolak pisang, tapi dari jenis apa saja. Entah itu ubi, singkong, kolang kaling, dan lain-lain, akan menjadi santapan Pak Nasir saat berbuka puasa.
"Saya paling suka kolak. Setiap buka harus makan itu. Kolak apa saja yang penting kolak," ujar pria kelahiran Ngawi berusia 57 tahun itu, Jumat (1/6).
Hal yang dirindukan lainnya saat ramadan adalah momentum sahur bersama. Sudah lima tahun lamanya, Nasir sulit sahur bareng anak-anaknya. Selain masing-masing punya kesibukan, jarak juga membatasi. Lantaran anak Nasir ada yang tinggal di Semarang.
Pernah Pak Nasir mengagendakan sahur bersama. Namun, bertemu hanya sesaat setelah itu langsung pergi karena harus menjalani aktivitas sendiri-sendiri.
"Sahur bersama itu momen yang sangat mahal. Namun, komunikasi saya dan anak-anak tetap lancar. Walaupun jarang bertemu tapi tetap di hati," ucap menteri yang juga penggemar soto ini. (esy/jpnn)
Selain soal kolak, Mohamad Nasir juga cerita soal momentum yang paling dia rindukan saat Ramadan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Cuaca Ekstrem Berlanjut di Jateng hingga 15 Maret, Ramadan Waspada Bencana
- Catat Tanggal Jakarta Lebaran Fair, Bakal Ada 450 Gerai Fashion hingga Otomotif
- Pererat Silaturahmi Antarstaf, FOKUS DPD RI Gelar Buka Puasa Bersama
- Bikin Ramadan Makin Seru, Film Wicked Hingga Paddington In Peru Tayang di Catchplay+
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau
- Berlimpah Berkah Ramadan di AEON Mall Sentul City