Menteri Retno Bilang Begini ke Menlu Rusia Soal Ukraina, Sangat Tegas
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan sikap resmi pemerintah Indonesia terkait situasi di Ukraina ke Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov.
Menteri Retno menyatakan Indonesia memegang teguh hukum internasional dan prinsip-prinsip Piagam PBB, yakni menghormati integritas wilayah.
"Saya menekankan kembali prinsip yang dipegang teguh oleh Indonesia, termasuk penghormatan terhadap hukum internasional dan prinsip-prinsip Piagam PBB seperti kedaulatan dan integritas wilayah,” ujar Retno dalam pengarahan pers yang dipantau dari Jakarta, Kamis (31/3).
Menurut Retno, peperangan di Ukraina harus segera dihentikan.
Pasalnya, peperangan tersebut menimbulkan dampak yang luar biasa terhadap kemanusiaan dan pemulihan ekonomi global.
“Indonesia mengharapkan negosiasi yang sedang berjalan sekarang ini terus dapat diteruskan dan mencapai hasil yang baik."
"Oleh karena itu, diperlukan fleksibilitas agar negosiasi dapat membuahkan hasil yang baik,” ucapnya.
Dia mengatakan semua pihak harus berupaya agar perang tersebut segera berakhir dan situasi kemanusiaan tidak makin memburuk.
Menteri Retno Marsudi bilang begini ke Menlu Rusia Sergey Lavrov soal Ukraina, sangat tegas.
- Lanjutkan Mandat PBB, KRI SIM-367 Resmi Menerima Bendera UN dari KRI DPN-365
- Afriansyah Noor Keluar dari PBB Setelah Kalah Pemilihan Ketum
- Hadiri Pembukaan Muktamar VI PBB di Bali, Viva Yoga Mauladi Sampaikan Harapan Ini
- Spanduk Dukungan Afriansyah Noor Jadi Ketum PBB Bertebaran di Muktamar VI
- Afriansyah Noor Tegaskan Siap Maju jadi Caketum PBB, Singgung Nama Yusril
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum