Menteri Rini Kaji Fungsi Bulog, Sinyal Dibubarkan?
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno tengah mengkaji fungsi Perum Bulog. Hal itu sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang meminta Bulog menjadi penyangga komoditas lain.
"Kami sedang melihat dan mengkaji itu. Jadi (Bulog-red), tidak hanya sebagai penyedia beras, beras miskin, tapi juga pegang buffer stock dan komoditas lain," ujar Rini saat ditemui di kantor Pertamina Pusat, Jakarta, Kamis (28/5).
Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah adanya inflasi di daerah. Kebijakan itu juga diyakini bisa menekan gejolak harga di pasar. "Kami akan melihatnya secara total, ini masih kami kaji untuk itu," tandas mantan menteri perindustrian ini.
Sebelumnya, Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Dwi Andreas Santoso menilai kehadiran Perum Bulog saat ini tidak banyak membantu dalam menstabilkan pangan.
Karena itu, dia menilai Bulog layak dibubarkan. Sebagai gantinya, Bulog bisa dilebur menjadi Lembaga Otoritas Pangan yang dibentuk pemerintah. “Ini urgent, (Perum Bulog) dihapuskan dan diganti," kata Dwi saat diskusi Pangan Kita di Cikini, Jakarta, Senin (25/5). (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno tengah mengkaji fungsi Perum Bulog. Hal itu sesuai dengan instruksi Presiden Joko
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Netzme Luncurkan Sentra QRIS UMKM di Surakarta
- Prudential Syariah-UIN Syarif Hidayatullah Edukasi Tingkatkan Literasi & Inklusi Keuangan