Menteri Sandiaga Uno Hormati Keputusan Australia Larang Warganya ke Bali
Sebaliknya, berlibur ke Indonesia yang kasus COVID hariannya kini tinggal beberapa ribu, justru tidak diperbolehkan.
ABC menanyakan apakah ada permintaan dari Pemerintah Australia untuk menunda kedatangan turis Australia ke Bali?
"Dalam pembicaraan saya dengan pejabat pemerintah Australia, mereka mengisyaratkan keinginan untuk membahas detailnya pada paruh kedua tahun 2022," jawab Menteri Sandiaga.
"[Mereka menyampaikan] Australia ingin fokus pada situasi domestiknya terlebih dahulu," tambahnya.
Menurut Menteri Sandiaga, Australia merupakan pasar turis terpenting khususnya untuk Bali.
"Tapi kami harus memahami keputusan dan prioritas dari Pemerintah Australia," ujarnya.
Ditanya apakah pihaknya kini menunggu lampu hijau dari Pemerintah Australia?
"Kami menunggu data dan mengecek bagaimana kebijakan Australia selanjutnya," ujarnya.
Dalam dua minggu mendatang, warga Australia sudah bisa berlibur ke luar negeri, tetapi tidak ke Bali
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Ngeeng, Scoopy Terbaru Meluncur ke Bali, Honda Paling Dicari
- Dua Tokoh Siap Luncurkan Creative Hub Bertema Laut di Bali
- Sandiaga Uno Minta RSI Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta
- GB Sanitaryware dan Christian Sugiono Garap Project Rahasia di Bali
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan