Menteri Siti Ajak Cinta Lingkungan Mulai dari Ponpes

Menteri Siti Ajak Cinta Lingkungan Mulai dari Ponpes
KLHK kenalkan cinta lingkungan di pondok pesantren. Foto: Humas KLHK

Dengan jumlah santri sebanyak itu tentu memerlukan penanganan kebersihan lingkungan yang baik.

"Dengan kehadiran Ibu Menteri, kami berharap dapat memperbaiki kualitas lingkungan hidup di pesantren. Islam mengajarkan kebersihan, jangan sampai ada kesan pesantren itu jorok," ujar Wakil Bidang Akademik Ponpes Sukahideng KH. Ii Abdul Basith Wahab.

Pada kesempatan tersebut, Menteri Siti menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Ponpes Sukahideng, yang diterima oleh KH Abdul Basith Wahab.

Bantuan yang diserahkan berupa 5.000 buah tumbler, 20 set tong sampah tematik, 5.000 eksemplar buku cetakan pedoman, satu unit motor roda tiga, satu unit mesin pencacah, dan bangunan Bank Sampah beserta komposter.

"Mari kita bekerja yang terbaik, menjalankan amanat, karena dalam agama, bekerja juga merupakan ibadah. Saya berharap banyak kepada para santri kader lingkungan. Pada dasarnya kita semua kader dari Yang Maha Kuasa untuk menjaga kelestarian alam ini," imbuh Menteri Siti.

Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono, Dirjen Pengelolaan Sampah Limbah dan B3 (PSLB3) Rosa Vivien Ratnawati, Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (PKTL) Sigit Hardwinarto, Dirjen Perhutanan Sosial dab Kemitraan Lingkungan (PSKL), Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BP2SDM) KLHK Helmi Basalamah, Pejabat Eselon II dan Kepala SKPD Kabupaten Tasikmalaya. (adv/jpnn)


KLHK ingin meningkatkan kesadaran bahwa ajaran Islam menjadi pedoman penting dalam perilaku ramah lingkungan.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News