Menteri Sofyan Djalil Tegaskan Pentingnya Sertifikasi Tanah Wakaf
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menegaskan perlunya sertifikasi bagi aset tanah wakaf.
Salah satu contohnya tanah wakaf milik organisasi, seperti Al Jam’iyatul Washliyah.
"Saya tahu banyak tanah wakaf milik Al Jam’iyatul Washliyah yang belum bersertifikat," kata Menteri Sofyan Djalil pada Rekernas I Al Jam’iyatul Washliyah di Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, Sabtu (11/6).
Menurut Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) itu, banyak persoalan tanah wakaf saat ini sebagai sinyal pentingnya sertifikasi tanah.
"Sekarang kita harus sadar jika hal tersebut sangat penting sekali, bagaimana menjadikan aset keagamaan menjadi aset yang produktif dengan melakukan percepatan sertifikasi tanahnya," ujar Sofyan.
Demi percepatan sertifikasi tanah wakaf, Sofyan menyarankan agar seluruh Pimpinan Cabang Al Jam’iyatul Washliyah di setiap daerah membuat tim wakaf.
"Tim wakaf ini nanti bisa dikumpulkan anak-anak muda yang mau membantu mengumpulkan data dan persyaratan yang dibutuhkan. Kemudian, nanti tim tersebut datang ke Kantor Pertanahan untuk proses pembuatannya," sarannya.
Pria asal Aceh Timur itu mengungkapkan jika proses sertifikasi tanah wakaf sangat mudah.
Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil menegaskan pentingnya sertifikasi tanah wakaf di Rakernas I Al Jam’iyatul Washliyah
- Kemenag Targetkan 2026 Seluruh Tanah Wakaf Bersertifikat
- Ganjar Disambut Baik Al Jam'iyatul Washliyah & Dianggap Bisa Selesaikan Masalah Pendidikan
- Serahkan Sertifikat Tanah Wakaf di Labuan Bajo, Ini Imbauan Penting Menteri Hadi Tjahjanto
- 106 Juta Bidang Tanah Tersertifikasi, Presiden Jokowi Puji Menteri Hadi
- Tutup Ruang Gerak Mafia, Menteri Hadi Gencar Kampanyekan PTSL ke Daerah-Daerah
- Amankan Aset Negara, JIEP Gandeng Kementerian ATR/BPN