Menteri Susi: Ibu Siap Didemo
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti tak menampik bahwa kebijakan yang ia buat selama 100 hari bekerja tak semuanya bisa diterima, baik oleh masyarakat maupun nelayan. Salah satunya yakni demo yang dilakukan ribuan nelayan di Pati, Jawa Tengah, dua hari lalu.
Para nelayan itu turun ke jalan memprotes kebijakan Susi yang melarang penggunaan alat tangkap pukat tarik dan pukat hela. Mereka menilai pelarangan tersebut mematikan kehidupan nelayan.
"Kita didemo kawan stakeholder di Pati Tegal karena Permen (Peraturan Menteri) yang ibu atur untuk pelarangan pukat tarik dan alat tangkap lain yang tidak ramah lingkungan‬," ujar Susi di hadapan karyawannya saat menggelar acara 'Pemantapan Program Kerja Pasca 100 Hari Kabinet Kerja' di kantornya, Jakarta, Jumat (30/1).
Susi menegaskan bahwa ia siap menerima resiko dari kebijakannya tersebut, meski harus dicaci-maki. Ia juga mengingatkan pada karyawannya agar selalu satu suara dalam membuat kebijakan. "Kita harus berprinsip sama. Kita kampanyekan ibu siap dicaci-maki, siap didemo," tegasnya.
Menurut bos maskapai Susi Air ini, kebijakan yang sudah ia buat semata-mata untuk menjaga dan melestarikan kekayaan alam agar tidak punah oleh tangan manusia. Sehingga nantinya masih bisa dinikmati oleh anak cucu. Susi yakin kebijakan tersebut tidak membuat nelayan kehilangan pendapatan.
"Apakah nelayan mati dengan Permen itu? Tidak kan? Kalau kita tidak lakukan ini sekarang, mereka akan berhenti saat semua habis dan untuk start (mulai menjaga kelestarian laut) akan susah‬. Recovery alam itu bertahun-tahun. Kalau mereka mengerti bantu rumput laut budidaya dan ikan tawar‬. Kita harus berpikir jangka panjang," ulasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti tak menampik bahwa kebijakan yang ia buat selama 100 hari bekerja tak semuanya bisa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prakiraan Cuaca BMKG, Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan Hari Ini
- Anggota DPR RI Mufti Anam Kecam Aksi Transgender Isa Zega Umrah Pakai Jilbab
- Kabar Terbaru Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-siap ya
- Polda Metro Jaya Pastikan Kasus Firli Bahuri Terus Berlanjut
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Non-Database BKN Harus Cermat, Ada Usulan Baru soal PPPK 2024, Bisa Bikin Senang
- Mahasiswa Demo di Kejagung, Desak Presiden Prabowo Tindak Jaksa Nakal