Menteri Susi Ingin Profesi di Sektor Laut Menggurita
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti terus berupaya agar jumlah tenaga kerja, khususnya di sektor laut tidak terus berkurang. Minimnya pendapatan yang diperoleh dan merangkaknya harga kebutuhan bahan pokok pangan, menjadi faktor utama mereka beralih profesi.
Fenomena itu membuatnya Susi miris. Untuk itu ia meminta agar seluruh karyawannya di KKP berkerja keras menjaga kekayaan alam agar tidak cepat habis dan punya nilai jual yang tinggi.
"Saya pengen stok alam tidak berkurang, karena saya tahu tukang kepiting sudah berkurang, nelayan jadi ABK (anak buah kapal), petani garam sudah berkurang," ungkap Susi di Hotel Arya Duta, Jakarta, Kamis (26/2).
"Apakah kita mau kehilangan populasi petani garam? Apakah nelayan sama dengan ABK? Tidak sama," imbuhnya.
Menteri bersuara berat ini juga meminta semua pihak untuk bekerjasama menghidupkan profesi mereka dengan menjaga kekayaan laut. Kalau perlu pemerintah, kata Susi memberikan teknologi yang mendukung agar mereka tetap bisa berpenghasilan.
"Berikan teknologi, berikan pendanaan. Sama-sama kita bekerja. Jangan sampai kita sadar kalau sudah semuanya (kekayaan laut) habis," tandasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti terus berupaya agar jumlah tenaga kerja, khususnya di sektor laut tidak terus berkurang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ribuan Warga Memeriahkan Gebyar Budaya, Husain Alting Sjah Ingatkan Perdamaian di Atas Segalanya
- Kemenko PMK Melakukan Penguatan Pemberdayaan Perempuan di Desa
- Tim Gabungan Sita 7 Unit Hp, 10 Paku & 20 Korek Api di Lapas Narkotika Muara Beliti
- Hari Wayang, Kiai Paox Iben Sebut Kebudayaan Jembatan antara Pemerintah dan Rakyat
- Wamentan Sudaryono: Penyaluran Pupuk Langsung kepada Petani adalah Komitmen Presiden Prabowo
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal