Menteri Yuddy: Honorer K2 Jangan Mau Dibodohi
jpnn.com - JAKARTA--Proses perekrutan CPNS dari tenaga honorer kategori dua (K2) diyakini menjadi ladang emas bagi para calo. Itu sebabnya, lagi-lagi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi meminta honorer K2 selalu waspada.
"Ingat ya, proses rekrutmen CPNS dari eks K2 ini tidak ada biaya sepeserpun. Semuanya gratis dan ditanggung negara," tegas Yuddy kepada JPNN, Rabu (30/9).
Yuddy juga mewarning aparatur sipil negara di instansi pusat maupun daerah jangan main-main dengan proses rekrutmen ini. Jangan sampai menarik dana ke honorer K2.
"Honorer K2 jangan mau dibodohi oleh oknum aparatur atau pejabat di daerah. Ingat baik-baik, proses ini murni dibiayai APBN. Jadi jangan pernah percaya bila ada yang meminta uang untuk kepentingan proses verifikasi atau lainnya," paparnya.
Guru besar Unas ini mengaku prihatin dengan adanya kasus penipuan yang melibat oknum pejabat daerah maupun oknum PGRI di Jawa Timur. Kasus ini menurut Yuddy, tidak akan terjadi bila honorer K2 lebih percaya diri.
"Yakin saja, kalau memang asli dan memenuhi syarat, Insya Allah pasti diangkat. Jadi tidak usah pakai suap lagi," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Proses perekrutan CPNS dari tenaga honorer kategori dua (K2) diyakini menjadi ladang emas bagi para calo. Itu sebabnya, lagi-lagi Menteri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi