Mentok sama Jokowi, Pak SBY Berpaling ke Prabowo
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Divisi Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengungkap, sampai saat ini ketua umum partainya, Susilo Bambang Yudhoyono alias Pak SBY belum pernah melakukan komunikasi politik dengan PDI Perjuangan.
Namun, dengan Presiden Jokowi memang sudah pernah. “Pak SBY langsung ke Pak Jokowi,” kata Ferdinand di gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/8).
Hanya saja, Ferdinand mengatakan, belum ada kesepakatan politik apa pun dari hasil komunikasi SBY dengan Jokowi.
Karena itu, kata dia, SBY kemudian melakukan komunikasi politik dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. “Maka arah politiknya sekarang memang kami lebih intensif (berkomunikasi) dengan Partai Gerindra,” ungkapnya.
Menurut Ferdinand, kesepakatan seperti pembentukan koalisi itu masih menunggu hasil pembicaraan antara SBY dengan Prabowo.
Dia menjelaskan, SBY dan Jokowi tidak pernah berbicara power sharing. Namun, ujar dia, kedua tokoh lebih banyak bicara soal situasi koalisi.
Terutama, kata dia, soal hubungan antara SBY dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Menurut Ferdinand, hubungan SBY dan Mega bisa menjadi halangan yang harus ditembus dalam koalisi itu.
“Karena kan koalisi ini dipimpin oleh PDIP sehingga kalau Pak SBY ada di situ sebagai anggota koalisi tentu hubungan beliau dengan Bu Mega jadi pertimbangan,” katanya. (boy/jpnn)
Hubungan antara Pak SBY dan PDI Perjuangan, khususnya dengan Bu Megawati, masih menjadi penghalang bergabungnya Demokrat dengan kubu Jokowi.
- Sejumlah Alasan Pagar Laut di Tangerang Tidak Ada Hubungannya dengan Jokowi
- Dikriminalisasi dan Eksekusi Pengadilan Mandek, Tony Budidjaja Minta Perlindungan ke Prabowo
- Prabowo Berkomitmen Akhir 2025 Indonesia tak Lagi Impor Beras hingga Jagung
- Wujudkan Program Swasembada Pangan, BUMN Bersinergi dengan Kementerian Lainnya
- ISeaM Desak Jokowi Bertanggung Jawab Atas Keppres PSN PIK 2
- Tidar Sukses Gelar Pra-Kongres IV, Ini Beragam Kegiatannya