Menunggu Putusan Sabrina

Oleh Dahlan Iskan

Menunggu Putusan Sabrina
Dahlan Iskan.

Karena di paspor lama itulah: terdapat visa untuk masuk ke negara lain. Paspornya memang sudah tewas tapi visanya masih hidup.

Saya juga tidak bisa pergi hanya membawa 1 paspor. Karena masih ada visa negara lain di paspor lama. Apalagi Sabrina: yang sudah seperti warga dunia.

Saya juga pernah punya teman Italia. Hampir setiap hari pindah negara. Baru tiba kembali ke negaranya setelah setahun. Begitu lagi tahun berikutnya. Ia pemilik perusahaan global Italia.

Saya tentu tidak tahu mana yang benar. Sabrina hahaha tidak pernah lapor saya. Mungkin takut kalau saya melirik adik tirinya: Annabel. Yang saya tidak kuat melihat kecantikannya.

Yang jelas penahanan Sabrina ini hebohnya bukan main. Bisa menyulut rasa nasionalisme di Tiongkok yang lebih luas.

Vendor-vendor Huawei sudah bergerak. Ada vendor yang terang-terangan: melarang karyawannya membeli iPhone. Handphone produksi Amerika itu. Yang dikalahkan Huawei tahun lalu.

Karyawan yang membeli iPhone dijatuhi sanksi keras. Dipotong gaji. Sebesar harga handphone-nya. Nama vendor itu: MenPed. Pabrik pembuat layar LCD. Yang dipakai di HP Huawei.

Apalagi karyawan Huawei. Memberi dukungan penuh pada Sabrina.

Rasanya hanya Huawei di dunia ini: perusahaan yang hampir semua sahamnya dimiliki karyawan. Bos besarnya hanya memiliki sekitar 2 persen: Ren Zhengfei.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News