Menunggu Sanksi Keras Untuk Myanmar

Menunggu Sanksi Keras Untuk Myanmar
Menunggu Sanksi Keras Untuk Myanmar
JAKARTA - Berbagai kecaman hingga kutukan terus  dilontarkan menyusul pembantaian umat muslim Rohingya di Arakan Myanmar. Kali ini kecaman dan kutukan itu dilayangkan Fraksi PKB sekaligus meminta pemerintah Indonesia sebagai Ketua ASEAN memberi sanksi keras terhadap Myanmar sebagai salah satu anggotanya.

Fraksi PKB pun meminta Indonesia sebagai Ketua ASEAN segera menggelar pertemuan anggota-anggota guna mengambil langkah konkrit untuk dapat melindungi umat muslim Rohingya itu.

”Indonesia sebagai ketua ASEAN di mana Myanmar sebagai salah satu anggotanya harus diberi sanksi dan peringatan, termasuk mendesak junta militer di sana agar menghentikan pembantaian dan menghormati HAM,” ujar Sekretaris Fraksi PKB M. Hanif Dhakiri di Gedung Parlemen, Senin (30/7).

Menurut Hanif, peristiwa itu bukan hanya sekadar pembantaian, tapi sudah merupakan genosida umat muslim di negara itu. ”Dan jelas-jelas sebuah kejahatan berat kemanusiaan dan pelanggaran HAM berat. Makanya kami dari Fraksi PKB mengutuk kejadian itu,” ujar Hanif.

JAKARTA - Berbagai kecaman hingga kutukan terus  dilontarkan menyusul pembantaian umat muslim Rohingya di Arakan Myanmar. Kali ini kecaman dan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News