Menurut Ari Junaedi Reshuffle Kabinet Dongkrak Kepercayaan Masyarakat kepada Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Ari Junaedi meyakini kepercayaan masyarakat pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal terdongkrak, jika mereshuffle kabinet Indonesia Maju dalam waktu dekat.
Pasalnya, kepercayaan masyarakat pada pemerintah belakangan mulai merosot. Apalagi sejak pandemi virus Corona (COVID-19). Karena itu, reshuffle dinilai sebagai sebuah solusi.
"Dengan tingkat kepercayaan publik terhadap Jokowi yang semakin merosot, justru dengan upaya reshuffle kabinet bisa menambah trust di masyarakat," ujar Ari dalam pesan tertulis, Kamis (28/5).
Dosen di Universitas Indonesia ini meyakini masyarakat bakal menilai reshuffle sebagai upaya penyegaran, sehingga kabinet dapat berlari kencang menjawab kebutuhan masyarakat.
"Artinya, dengan bongkar pasang kabinet, publik paham Jokowi ingin mengganti persneling, agar irama kabinet untuk berlari dapat lebih cepat lagi," ucapnya.
Pembimbing program doktoral di pasca sarjana Universitas Padjajaran ini juga menganalogikan posisi Jokowi sebagai manajer klub sepak bola.
"Ini ibaratnya, Jokowi adalah manajer klub sepak bola yang ingin mengangkat perfoma klub dengan mengganti beberapa pemain lama dengan pemain baru yang lebih segar," pungkas Ari. (gir/jpnn)
Ari Junaedi meyakini kepercayaan masyarakat pada Presiden Jokowi bakal terdongkrak jika mereshuffle kabinet.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Prabowo: Danantara Akan jadi Salah Satu Pengelola Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
- Golkar Hormati Hak Prerogatif Prabowo dalam Reshuffle Kabinet
- Jazilul Fawaid: Presiden Prabowo Telah Buktikan Penertiban Menteri
- Kabar Prabowo Reshuffle Kabinet Rabu Ini, Ketua MPR Singgung Kewenangan Presiden
- Bakal Dilantik Jadi Mendiktisaintek, Prof. Brian Tiba di Istana Negara
- 4 Menteri yang Layak jadi Korban Reshuffle Kabinet