Menurut Said Abdullah, Jokowi Lagi Sibuk sehingga Tak Ucapkan HUT NasDem
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta semua pihak tidak terlalu membesar-besarkan persoalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mengucapkan selamat kepada NasDem yang merayakan hari jadi pada Jumat (11/11) kemarin.
Toh, kata dia, Jokowi memiliki jadwal padat seperti menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang ke-40 dan ke-41 di Kamboja hingga memimpin Indonesia yang menjadi Presidensi G20.
"Bayangkan, kesibukan Bapak Presiden sekarang," kata Said ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/11).
Ketua Banggar DPR RI itu mengingatkan semua pihak tidak berspekulasi macam-macam menyusul keputusan Jokowi tidak mengucapkan selama kepada NasDem yang merayakan hari jadi.
Semisal, ujar Said, memunculkan isu Jokowi saat ini memiliki kerenggangan dengan partai yang dipimpin Surya Paloh itu.
"Jadi, tidak mengucapkan selamat itu, tidak berarti Bapak Presiden tiba-tiba ada miskomunikasi dengan NasDem," kata mantan Bendahara DPP Banteng Muda Indonesia itu.
Said melanjutkan Jokowi pada saatnya nanti akan mengucapkan selamat kepada NasDem yang merayakan ulang tahun, karena kepala negara ialah sosok yang menghargai dan menghormati setiap ketua umum partai.
"Gesture bapak presiden yang selama ini selalu meghormati para ketua umum partai dan para stakeholder dan para politisi kita. Itu bukan tipikal presiden tidak mengucapkan apa pun," katanya.
Said Abdullah menyebut Presiden Jokowi sangat sibuk sehingga tidak mengucapkan selamat kepada NasDem
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Hasto Memahami Risiko Bersuara Kritis
- PDIP Fokus Persiapkan Langkah Hukum untuk Hasto Kristiyanto
- Lukisan Aktivis
- Penetapan Tersangka Hasto Bernuansa Kriminalisasi, Pernyataan Ketua KPK Buktinya
- Hasto Kristiyanto jadi Tersangka, Jokowi: Hehee...
- Hasto Tersangka Seminggu setelah Jokowi Dipecat PDIP, Apa Kaitannya?