Menwa: Ketakutan Masyarakat terhadap Komunis Adalah Kewajaran
jpnn.com, JAKARTA - Banyak pihak yang percaya bahwa ideologi komunis dan gerakan komunisme di Indonesia diduga masih eksis sampai hari ini. Menanggapi itu, Komando Nasional Resimen Mahasiswa Indonesia (Konas Menwa) pun mengaku maklum sebab jika berkaca dari masa lalu, PKI memang menorehkan banyak luka bagi bangsa.
"Bagi bangsa Indonesia, komunisme telah mencatat lembaran hitam dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia." Ungka Kepala Staff Konas Menwa Arwani Deni saat dimintai keterangan (Kamis, 16/7)
Namun begitu, lebih lanjut soal kekhawatiran akan bangkit kembalinya PKI, Deni minta semua pihak untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.
"Kita harus selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya laten komunis, waspada kan tidak ada salahnya. Selama tidak melanggar hukum" Lanjut Deni.
Ia pun memastikan bahwa sebagai organisasi Menwa akan selalu waspada akan bahaya laten komunisme di Indonesia.
"Wabah covid19 memang bahaya. Tapi paham komunis juga tak kalah bahaya" tutup Deni.
Sebelumnya, tertangkap kamera spanduk-spanduk Menwa yang menyatakan penolakan terhadap PKI dan mengajak masyarakat waspada akan bangkitnya ideologi komunis.
Beberapa diantaranya bernada keras seperti: "Awas !!!! Bangkitnya Paham Komunisme!! Yang Lebih Berbahaya dari Pandemi Covid - 19!" (dil/jpnn)
Banyak pihak yang percaya bahwa ideologi komunis dan gerakan komunisme di Indonesia diduga masih eksis sampai hari ini.
Redaktur & Reporter : Adil
- Aliran Sesat
- Vietnam Negara Komunis, Punya Komitmen Kuat Membangun Masyarakat Inklusif
- PP HAM Bukan Untuk Menghidupkan Komunisme
- Farid Makruf Dinilai Jenderal Pengayom dan Dekat dengan Menwa
- Merasa Dipecah Belah, Konas Menwa Desak Pangdam Brawijaya Minta Maaf
- Megawati Minta Paham Marhaen Tak Dikaitkan dengan Komunisme