Menyikapi LPI, Polisi Diminta Jangan Kaku
Rabu, 05 Januari 2011 – 17:28 WIB

Menyikapi LPI, Polisi Diminta Jangan Kaku
JAKARTA - Koordinator Indonesia Police Watch (IPW), Netta S Pane, meminta pihak kepolisian agar bersikap akomodatif dan profesional dalam menyikapi kegelisahan PSSI terhadap akan digelarnya Liga Primer Indonesia (LPI), yang dibuka di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (8/1) mendatang. Diingatkan Netta pula, kalau kepolisian tetap tidak mengeluarkan izin tanpa memperhitungkan realita dan dinamika yang terjadi, dikhawatirkan bisa memicu kemarahan suporter yang berpotensi anarkis.
"Hal yang paling baik diambil kepolisian adalah bersikap akomodatif dan profesional, serta lebih mengedepankan aspek kebersamaan, atas kegelisahan PSSI terhadap digelarnya LPI yang diinisiasi oleh pengusaha Arifin Panigoro dan kawan-kawan," tegas Netta di Jakarta, Rabu (5/1).
Kalau pihak kepolisian tidak bersikap akomodatif dan profesional, kata Netta, jelas akan menjadi preseden buruk bagi kemajuan persepakbolaan nasional di masa datang. "Karena itu, sikap kaku kepolisian, berupa tidak akan memberikan izin terhadap pembukaan dan pertandingan LPI, sangat tidak profesional dan tidak akomodatif," ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Koordinator Indonesia Police Watch (IPW), Netta S Pane, meminta pihak kepolisian agar bersikap akomodatif dan profesional dalam menyikapi
BERITA TERKAIT
- Persib Keberatan dengan Sanksi Komdis PSSI kepada Beckham Putra, Ini Penjelasannya
- Murkanya Pelatih Persib Bojan Hodak Seusai Beckham Putra Dijatuhi Sanksi Mendadak
- Madrid vs Girona 2-0, Luka Modric: Ini Kemenangan yang Sangat Penting
- Liverpool Hajar Manchester City, Mohamed Salah Menorehkan 6 Rekor
- Mengintip Statistik Emil Audero dan Maarten Paes, Siapa Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup: Perbedaan Mencolok Timnas Basket Indonesia dengan Rival