Menyusul Suami Jadi Tersangka, Istri Oknum Polisi Penganiaya ART Tak Ditahan, Ternyata
jpnn.com, BENGKULU - Oknum polisi berinsial BA bersama istrinya LE resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap YA, 22, asisten rumah tangga (ART).
Kendati sudah ditetapkan tersangka, LE tidak ditahan oleh penyidik dan dikenakan wajib lapor lantaran LE tengah mengandung (hamil).
Pertimbangan lainnya, LE masih memiliki anak yang masih kecil.
Kapolres Bengkulu, AKBP Andi Dady mengungkapkan proses hukum terhadap LE tetap berjalan meski tidak dilakukan penahanan.
“Untuk istri sudah tersangka, tetapi memang untuk penahanan tidak mutlak kami lakukan. Karena pertimbangan kemanusiaan dan asas keadilan,” ujar Kapolres, Jumat (17/6).
“Artinya yang bersangkutan dalam kondisi hamil dan juga masih melekat pada anak-anaknya, yang masih kecil. Kami mempertimbangkan psikologi anak-anaknya,” tambahnya.
Namun, lanjutnya, LE dikenakan wajib lapor dan proses hukum tetap berjalan.
Sementara itu, Kepala UPTD PPA Provinsi Bengkulu Ainul Mardiati mengatakan memang ada perlakuan berbeda kepada tersangka yang merupakan seorang perempuan dan tengah dalam kondisi mengandung tersebut.
Oknum polisi berinsial BA bersama istrinya LE resmi ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan terhadap YA, 22, asisten rumah tangga (ART).
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- Kampanye di Bengkulu, Mendes Yandri Susanto Dilaporkan ke Bawaslu RI
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- 1.462 Peserta CPNS 2024 Kota Bengkulu Ikuti SKD, Arif Gunadi Beri Pesan Begini