Merajut Hubungan Kerja Sama Indonesia dan Malaysia

Merajut Hubungan Kerja Sama Indonesia dan Malaysia
Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan bersama usai pertemuan keduanya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9-1-2023). Foto: ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga

Untuk diketahui, Iskandar Malaysia (IM) adalah Koridor Pembangunan Ekonomi pertama di Malaysia yang sedang booming di Johor Selatan, Malaysia.

IM berlokasi strategis di persimpangan jalur Perdagangan Timur-Barat, atau di jantung Asia Timur.

Saat ini, pembangunan meliputi area seluas 2.217 kilometer persegi. Iskandar Malaysia juga telah diakui sebagai CDP (Carbon Disclosure Project) Global Ranking Cities A List pada 2019 & 2020 lalu.

Sementara itu, Arcamedia merupakan perusahaan agensi media yang beroperasi di Jakarta. Perusahaan ini dikelola oleh sekelompok orang dengan lebih dari 15 tahun pengalaman di berbagai media dan perusahaan pemasaran.

Investment Facilitation Md. Eharay ABD Majid menjelaskan jumlah penduduk Iskandar Malaysia saat ini adalah 2,1 juta penduduk.

Pihaknya menargetkan bisa mencapai 3 juta penduduk pada tahun 2024.

“Kami menganggap Indonesia dengan berbagai potensinya, dapat menjadi mitra strategis kami, terutama dari sisi mendatangkan wisatawan maupun penduduk Indonesia yang akan menetap di Iskandar Malaysia," katanya saat berdiskusi dengan Arcamedia di Johor, Malaysia, akhir Februari lalu.

Hal senada juga diungkapkan Senior Vice President Iskandar Investment Berhad (IIB) Shafique Iqbal apalagi, sebagai kedua negeri serumpun, RI dan Malaysia memiliki kemiripan budaya dan kedekatan geografis wilayah.

Kedatangan Perdana Menteri Anwar Ibrahim menemui Presiden Joko Widodo membuka peluang kerja sama Malaysia dan Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News