Merak Makin Padat, Menhub Aktifkan 2 Pelabuhan Tambahan untuk Pemudik
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Sabtu, meninjau langsung pelabuhan milik Pelindo yang berada di Ciwandan, Banten yang akan dioperasikan sebagai dermaga tambahan untuk mengurai kemacetan yang terjadi di Pelabuhan Penyeberangan Merak.
Menhub memimpin langsung proses pengoperasian dermaga Ciwandan, mulai penyiapan pelabuhan, kedatangan kapal, sampai masuknya kendaraan yang dialihkan ke dermaga tersebut.
“Kami akan siapkan 9 kapal untuk dioperasikan, yang akan melayani dari dermaga Ciwandan ke Pelabuhan Bakauheni mulai hari ini,” kata Budi Karya dalam keterangannya yang dipantau di Jakarta, Sabtu.
Selain Ciwandan, Menhub mengungkapkan, sejak kemarin sudah dioperasikan dermaga tambahan lainnya di Pelabuhan Indah Kiat.
Di pelabuhan tersebut telah disiapkan 2 (dua) kapal yaitu kapal KM Mutiara Ferryndo 7 dan KM Mutiara Berkah I.
Seperti diketahui, animo masyarakat sangat tinggi yang mengakibatkan terjadinya kemacetan panjang di arteri dan jalan tol menuju Pelabuhan Penyeberangan Merak.
Menhub menyampaikan setuju dengan usulan Kapolres Cilegon, untuk mengimbau masyarakat menunda perjalanan menyeberang ke Merak nanti malam, sambil menunggu sampai kapasitas kembali meningkat di Merak untuk menghindari makin padatnya pelabuhan.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami masyarakat di Pelabuhan Merak. Kami terus berupaya ini bisa diatasi kurang dari 12 jam,” ujar Menhub.
Menhub Budi Karya Sumadi mengumumkan sebuah kabar gembira. Pemudik yang ingin menyeberang ke Bakahueni tak perlu memaksakan ke Pelabuhan Merak
- Menjelang Libur Akhir Tahun, ASDP Tingkatkan Layanan Penyeberangan di Sejumlah Pelabuhan
- Libur Natal, 44.800 Penumpang & 10.580 unit Kendaraan Tinggalkan Jawa menuju Sumatera
- Menko Pratikno dan Stakeholder Tinjau Pelabuhan Merak untuk Pastikan Kelancaran Nataru
- Nataru 2024/2025, ASDP Bersama Stakeholder Optimalkan Kelancaran Lintas Merak-Bakauheni
- ASDP Hadirkan POCC, Solusi Inovatif untuk Operasional Pelabuhan yang Lebih Efisien
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal di Merak Bernilai Rp 9,6 Miliar