Merapi Mengganas, SBY Ngantor di Jogja
Jumat, 05 November 2010 – 14:51 WIB
JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung menggelar rapat koordinasi terbatas menanggapi letusan dahsyat Merapi, Jumat (5/11). Sejak letusan pertama 26 Oktober 2010, jumlah korban tewas tersapu awan panas Merapi yang dilaporkan pada Presiden sudah lebih dari 100 korban jiwa. SBY akan ngantor di Gedung Negara Jogjakarta. Sekitar 50 detik, SBY memimpin doa bersama. SBY pun mengimbau seluruh warga Indonesia yang memiliki rasa simpati, untuk dapat menyalurkan bantuan kepada para korban Merapi yang hingga saat ini masih hidup di pengungsian.
Usai menyampaikan lima instruksi terkait bencana Merapi, SBY menyampaikan belasungkawa terhadap para korban Merapi. Sejak dilaporkan terjadi letusan dini hari, SBY mengaku terus memantau perkembangan Merapi.
"Saya berdukacita atas para korban. Saya pastikan bahwa saya dan kita semua juga bersama para korban di sana. Untuk itu saya mengajak kita semua, marilah sejenak kita berdoa, agar Merapi bisa berhenti dan segala upaya pemerintah juga berlancar lancar," kata SBY di Istana Negara, Jakarta.
Baca Juga:
JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung menggelar rapat koordinasi terbatas menanggapi letusan dahsyat Merapi, Jumat (5/11). Sejak
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah