Merasa ada yang Janggal, Pengacara Ayu Thalia: Tolong, Itu CCTV Dibuka Semua
"Hal yang dijadikan bukti ini, media pers (pemberitaan, red)," beber Pitra.
Pitra pun menuntut agar rekaman video CCTV di tempat kejadian perkara (TKP) dapat dijadikan sebagai barang bukti.
Menurutnya, rekaman video tersebut dapat membuktikan benar atau tidaknya kejadian penganiayaan yang diterima Ayu Thalia.
Pitra bahkan menantang agar rekaman video CCTV tersebut dibawa ke ruang persidangan. Dia meminta agar video tersebut diputar.
"Kalau mau terang benderang. Tolong itu CCTV di Prestige (TKP, red) dibuka semua," tambahnya.
Sebelumnya, Ayu Thalia melaporkan Nicholas Sean atas dugaan kasus penganiayaan di salah satu showroom Jakarta.
Namun, laporan tersebut diberhentikan lantaran tidak terbukti.
Nicholas Sean lantas melaporkan balik Ayu Thalia atas dugaan pencemaran nama baik. (mcr31/jpnn)
Pihak Ayu Thalia menuntut agar rekaman video CCTV tempat kejadian perkara (TKP) yang menunjukkan adanya penganiayaan diputar di persidangan.
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta