Merasa Dihina, A Panggil Teman-temannya, Peristiwa Mengerikan Terjadi
Selanjutnya, pelaku berinisial D merasa kehilangan jam tangannya.
A berinisiatif untuk mencari jam tangan temannya itu di sekitar kios yang menjual miras tersebut.
Saat sedang mencari jam tangan, A mendengar teriakan seseorang yang menghina dirinya dengan kata-kata kasar.
"Pelaku tidak terima dan kembali ke tempat tongkrongan, lalu bercerita kepada teman-temannya," ujar Hengki.
Tujuh pelaku pun mendatangi area Pasar Sumber Arta tersebut dengan membawa dua senjata tajam jenis parang dan mandau serta balok kayu.
Para pelaku kemudian menganiaya lima orang yang ada di sekitar pasar tersebut.
"Korban mengalami luka bacok serta luka benda tumpul akibat balok yang digunakan oleh pelaku," tambah Hengki.
Polisi yang mendapat laporan kejadian itu langsung menyelidiki kasus tersebut dan bisa menangkap lima dari tujuh pelaku pada Rabu (27/7).
Polisi menangkap sekelompok orang yang menganiaya lima warga di sekitar Pasar Sumber Arta, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Senin (25/7) malam, simak selengkapnya.
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Ditembak Polisi Itu Anak Saleh, Remaja Masjid, dan Paskibraka
- Prarekonstruksi Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Ada 3 Lokasi
- Siswa SMKN 4 Semarang Korban Penembakan Oknum Polisi Terlibat Tawuran?
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran