Merasa Dilangkahi, Ahok Tegur Wagub Djarot
jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menegur sang wakil Djarot Saiful Hidayat terkait pelaksanaan Pesta Rakyat Jakarta (PRJ) di Parkir Timur Senayan. Pasalnya, Djarot dianggap sudah menyalahi aturan dengan mengeluarkan izin atas nama Pemerintah Provinsi DKI.
"Yang berhak mengeluarkan izin itu hanya gubernur. Wagub tidak bisa mengeluarkan surat izin atas nama Pemprov," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (1/6).
Karena itu, Ahok meminta kejadian tersebut tak terulang lagi. "Tahun depan enggak boleh lagi keluar surat pakai wagub, enggak ada cerita surat dari wagub," tambah Ahok.
Ahok menjelaskan, keputusan Djarot langsung menandatangani izin pelaksanaan PRJ karena terlalu bersemangat ingin menolong orang kecil. "Dia enggak tahu yang kecil, banyak yang main," ujar Ahok.
Ahok menuturkan, acara serupa pernah dilakukan di Monas ketika dirinya berdampingan dengan Joko Widodo. Saat itu, Ahok masih menjadi wakil Jokowi sebagai pemimpin ibukota.
Hasilnya, banyak yang memanfaatkan acara itu untuk kepentingan pribadi. "Sekarang kan pedagang dirugikan, ditarik Rp 2 juta dan listrik semua enggak dipenuhi," ungkap Ahok.
Di sisi lain, Djarot mengaku hanya memberikan dukungan terkait penyelenggaraan PRJ di Senayan. "Bukan izin karena ini adalah usulan dari masyarakat yang akan mengadakan pesta dan pengunjungnya itu tidak ditarik biaya," ujar Djarot.
Djarot menjelaskan, pemberian dukungan itu diketahui asisten perekonomian, asisten Pemerintahan dan Panitia HUT DKI. Menurut Djarot, Ahok juga mengetahui hal tersebut. "Karena tembusannya pasti ke Pak Gubernur," tandas Djarot. (gil/jpnn)
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menegur sang wakil Djarot Saiful Hidayat terkait pelaksanaan Pesta Rakyat Jakarta
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS