Merasa Kecolongan, Lurah Bintara Jaya Minta Maaf
jpnn.com - BEKASI - Lurah Bintara Jaya, Anis Sri Kustiani merasa dirinya kecolongan setelah ditemukannya komplotan terduga teroris di Jalan Bintara VIII RT 04 RW 09, Kecamatan Bekasi Barat, Sabtu (10/12).
Di mana mereka adalah pendatang baru yang tinggal di wilayahnya selama tiga hari dan berencana akan melakukan terorisme saat serah terima paspampers di Istana Negara.
“Untungnya tim Densus 88 dan Gegana bisa menangkap kompolotan itu sebelum terjadi apa–apa di Jakarta,” kata Anis kepada GoBekasi.
Kecolongan mendata warga yang baru singgah itu kata Anis, akibat Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) baru saja dilantik oleh kepengurusan yang baru.
“Ya, saya minta maaf karena kecolongan adanya teroris, karena Ketua RT dan RW nya masih baru, dan mereka masih membutuhkan bimbingan lagi. Nanti akan saya berikan arahan lagi untuk kenyamanan dan kemanan warga setempat,” tandas dia.(kub/gob/chi/jpnn)
BEKASI - Lurah Bintara Jaya, Anis Sri Kustiani merasa dirinya kecolongan setelah ditemukannya komplotan terduga teroris di Jalan Bintara VIII RT
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS