Merasa Tertindas, Britney Spears Minta Dibebaskan dari Keluarganya Sendiri
Britney Spears kembali menjadi sorotan media, kali ini bukan karena lagu atau penampilannya.
Britney, penyanyi pop berusia 39 tahun, mengaku telah dilecehkan dan dieksploitasi oleh keluarga dan pengasuhnya saat menjalani 'conservatorship' selama 13 tahun terakhir.
Sebelum lanjut dengan apa yang dirasakan Britney, kita bahas singkat dulu apa itu 'conservatorship'.
'Conservatorship' adalah pengaturan hukum yang diberlakukan oleh pengadilan Amerika Serikat untuk memberikan kuasa kepada orang lain atas seseorang yang dianggap tiak mampu mengelola keuangan atau kehidupannya sendiri.
Biasanya 'conservatorship' diberikan kepada mereka yang berusia lanjut, mengalami gangguan kesehatan mental, atau menderita sakit parah.
James Spears, ayah Britney bertindak sebagai 'co-conservator', atau yang diberi kuasa oleh pengadilan mengurus keuangan Britney bernilai lebih dari $80 juta bersama dengan perusahaan manajemen Bessemer Trust.
'Conservatorship' diberikan kepada Britney di tahun 2008, setelah ia mengalami krisis kesehatan mental.
Dan untuk pertama kalinya Britney Spears memberikan pernyataan di pengadilan soal apa yang dialaminya.
Britney Spears tanpa ragu-ragu membuka aib anggota keluarganya sendiri di muka pengadilan
- Ini Tanggapan Warga Indonesia di Amerika Setelah Pelantikan Presiden Trump
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Sesumbar Telah Memulai Zaman Keemasan Amerika Serikat
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko
- Dunia Hari Ini: Sandera Israel dan Palestina Dibebaskan Setelah 15 Bulan Perang di Jalur Gaza
- Rudianto Lallo Desak Asal-usul Rp21 M di Mobil Istri Eks Ketua PN Surabaya Dibongkar
- Warga Indonesia di Los Angeles Harus Mengungsi Akibat Kebakaran