Mercedes-Benz GLE dan GLC Dirakit Lokal di Wanaherang, Tetapi...
jpnn.com, BOGOR - Sport utility vehicle (SUV) baru, GLE dan GLC 200 besutan Mercedes-Benz akhirnya dirakit secara lokal di pabrik Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.
Kedua model SUV itu kini masuk jalur perakitan, bergabung dengan model C-Class, E-Class dan S-Class yang lebih duhulu dirakit di pabrik yang sama.
Sayangnya, meski dirakit di Indonesia konten lokal di Mercedes-Benz GLE dan GLC hampir tidak ada, kecuali ban.
"Tim kami di Wanaherang telah menunjukkan performa yang baik dalam beberapa bulan terakhir. Kami telah menguasai rangkaian program produksi untuk model ini, menyelesaikan peningkatan New GLC dan New GLE di pabrik kami, dan pada saat yang sama, mempersiapkan rekan kerja kami untuk dapat bekerja secara optimal di pabrik lain," ungkap Presiden Direktur PT MercedesBenz Indonesia, Guenter Haefele, di pabrik Wanaherang, Selasa.
Deputy Director Marketing Communication Mercedes-Benz Indonesia, Hari Arifianto, mengatakan kedua kendaraan SUV itu siharapkan bisa lebih mengakomodasi keinginan konsumen yang mengutamakan pengalaman berkendara, dengan rasa aman dan posisi duduk yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Sementara itu, Mercedes-Benz GLE lenih menyasar kepada konsumen yang lebih mature, dan memiliki sebuah posisi yang bagus di perusahaan mereka.
Terlebih, GLE baru menawarkan konfigurasi bangku 5+2, sehingga fleksibilitasnya lebih baik.
Mercedes-Benz GLE dan GLC 200 baru akhirnya dirakit secara lokal di pabrik Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.
- Gandeng Primobius, Mercedes-Benz Bangun Pabrik Daur Ulang Baterai Mobil Listrik
- Mercedes-AMG GT 63 PRO 4MATIC+ Motorsport Diperkenalkan, Para Kolektor Harus Merapat
- Ada Kejutan dari Fandy Adianto dan Garasi 350 di Ajang MB Club INA –MOMRC 2024
- Mercedes-Maybach S 680 Nordic Glow Hanya Diproduksi Sebanyak 50 Unit
- Mercedes-Benz Siapkan GLC dan C-Class Listrik Pada 2026
- Lego Edisi Spesial Mercedes-Benz G-Class, Sebegini Harganya