Mercedes-Benz Recall 2,6 Juta Mobil yang Bermasalah di Perangkat Lunak
jpnn.com - Daimler akan menggelar kampanye recall (penarikan kembali) untuk 2,6 juta kendaraan Mercedes-Benz di China.
Jutaan mobil yang ditarik tersebut karena masalah desain perangkat lunak, menurut regulator pasar Jerman.
Dikutip dari Reuters, Administrasi Negara untuk Peraturan Pasar China mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perangkat lunak yang disematkan mungkin gagal untuk mengkomunikasikan lokasi kendaraan yang benar jika terjadi kecelakaan.
Lebih lanjut, regulator mengatakan masalah tersebut sangat berbahaya, dalam kondisi yang tak diketahui dapat menimbulkan masalah lanjutan bagi pengemudi dan penumpangnya.
Oleh karena itu, kendaraan dengan masalah tersebut harus segera ditarik dari peredaran untuk melakukan perbaikan.
Daimler menolak berkomentar lebih lanjut tentang penarikan tersebut.
Sebelumnya, berdasarkan data dari Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA), Mercedes-Benz juga telah melakukan penarikan kembali terhadap lebih dari 1,3 juta mobilnya di Amerika Serikat akibat masalah yang sama.
Bulan lalu, Mercedes-Benz USA mengatakan menarik 1,29 juta kendaraan yang terjual sejak 2016 karena alasan yang sama.
Daimler akan menggelar kampanye recall (penarikan kembali) untuk 2,6 juta kendaraan Mercedes-Benz
- Gandeng Primobius, Mercedes-Benz Bangun Pabrik Daur Ulang Baterai Mobil Listrik
- Ribuan Tesla Cybertruk Kena Recall Karena Masalah Kamera Belakang
- Berisiko Terbakar, BYD Recall Puluhan Ribu Kendaraan, Ada Model Dolphin
- Ada Kejutan dari Fandy Adianto dan Garasi 350 di Ajang MB Club INA –MOMRC 2024
- Puluhan Ribu Isuzu D-Max Ditarik dari Peredaran, Ini Penyebabnya
- Mercedes-Benz Siapkan GLC dan C-Class Listrik Pada 2026