Merdeka 19 Juni
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Diadakanlah jajak pendapat: siapa wanita yang pantas diabadikan di uang kertas. Ketemulah 15 nama paling dikehendaki. Termasuk –sesuai urutan terbanyak–Harriet Tubman, Eleanor Roosevelt, Rosa Parks, dan Wilma Mankiller.
Yang pertama itu adalah wanita biasa kulit hitam, yang kemudian jadi tokoh pejuang penghapusan perbudakan. Dia menyelundupkan banyak budak agar bisa bebas. Dengan cara yang sangat dramatik.
Sedang nama terakhir adalah wanita suku asli Indian dari sub suku Cherokee. Selebihnya, Anda sudah tahu siapa mereka.
Terpilihnya Donald Trump membuat rencana itu berantakan. Mula-mula Trump tidak setuju gambar di uang dikaitkan dengan politik.
Lalu tidak setuju dimulai tahun 2020. Terlalu tergesa. Akan ada kesulitan teknis. Muncul lagi alasan: desain uang akan ditinjau ulang secara keseluruhan.
Tahun 2020 pun lewat begitu saja.
Intinya: tokoh kulit putih tidak boleh disingkirkan dan diganti kulit hitam. Apalagi Jackson adalah lambang supremasi kulit putih. Jackson memiliki 300 budak kulit hitam. Penderitaan mereka masih tergambar di museum yang saya kunjungi itu.
Bagaimana dengan sekarang? Setelah Biden yang jadi presiden? Adakah Harriet jadi menggantikan Jackson? "Akan dipercepat," ujar juru bicara Gedung Putih.
Berarti belum mulai minggu depan. Setidaknya dalam dua minggu ini akan ada dua hari kemerdekaan Amerika: hari ini dan 4 Juli, dua minggu lagi.