Merek Terkenal Dunia Jadi Sasaran Kemarahan Tiongkok Karena Hong Kong

Secara terpisah, brand ambassador Samsung, penyanyi Tiongkok dan anggota band K-pop Zhang Yixing, juga mengumumkan akan membatalkan kontraknya dengan merek elektronik tersebut.
Menurut sebuah unggahan Twitter yang dikutip media milik pemerintah Tiongkok Global Times, bintang K-pop itu telah "menemukan Samsung telah memasukan Tiongkok, Taiwan dan Hong Kong dalam daftar negara dan tanpa merevisi dua wilayah terakhir itu sebagai bagian dari wilayah Tiongkok di situs webnya.
Sejauh ini Samsung tidak mengeluarkan permintaan maaf.
Blunder ini terjadi di tengah ketegangan yang terus meningkat antara Tiongkok dan Hong Kong.
Sejumlah merek dagang Hong Kong juga menghadapi tekanan untuk menjauhkan diri dari pengunjuk rasa

Maskapai ini menangguhkan penerbangan kedua mereka pada hari Selasa menyusul berlangsungnya kerusuhan yang semakin dalam yang mengakibatkan operasional Cathay terganggung dan saham perusahaan itu jatuh.
Cathay yang dianggap sebagai simbol masa lalu dari era pemerintah kolonial Hong Kong ketika dibawah kuasa Inggris, malah menjadi salah satu sasaran utama para pengunjuk rasa yang ingin melumpuhkan perekonomian kawasan tersebut.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya